BOYONG NATAPRAJA DAN SEDEKAH BUMI KABUPATEN NGANJUK TAHUN 2024



Nganjuk, patroli-crime.id

Pemerintah Daerah Kabupaten Nganjuk kembali menyelenggarakan kegiatan peringatan hari boyongan pemerintahan dari Kabupaten Berbek ke Nganjuk Ke-144 dan sedekah bumi Tahun 2024. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Kamis, 6 Juni 2024 dan diikuti oleh seluruh OPD se-kabupaten Nganjuk tak terkecuali Rumah Sakit Daerah Kertosono. Boyong Natapraja dan Sedekah Bumi Kabupaten Nganjuk Tahun 2024 ini merupakan milik masyarakat Nganjuk dan sukses diikuti oleh semua pihak yang terlibat. 

Rumah Sakit Daerah Kertosono mengirimkan kurang lebih 57 personil untuk turut berpatisipasi dalam kegiatan ini. Para personil ini terdiri dari pembawa pataka, pembawa payung mutho dan tombak, serta peserta pawai dengan menggunakan batik lurik khas nganjuk. Direktur Rumah Sakit Daerah Kertosono juga turut berpartisipasi dengan mengendarai mobil antic selama pawai dengan kostum yang sudah disiapkan Dinas Porabudpar. Direktur bersama Kepala OPD lain memulai kegiatan pawai dari Alun-Alun Berbek Pada Pukul 12.00, hingga di Pendopo Kab. Nganjuk. Sedangkan Sekretaris OPD beserta pejabat dan staf terlibat pawai boyong dari Stadion Anjuk Ladang mulai pukul 12.30. Seluruh peserta pawai turun dari kereta di Taman Nyawiji dan kemudian jalan menuju Pendopo Sosrokusumo.



Dalam pawai tersebut, Bapak Direktur Rumah Sakit Daerah Kertosono beserta ibu turut berpartisipasi menggunakan pakaian adat khas Nganjuk bersama dengan peserta dari dinas-dinas lain mengendarai mobil antic. Selain sebagai peserta pawai, tim kesehatan Rumah Sakit Daerah Kertosono ditunjuk oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Nganjuk bersiaga di Alun-Alun Nganjuk apabila ada yang membutuhkan bantuan kesehatan. Dinas Kesehatan sebagai coordinator tim kesehatan pelaksanaan kegiatan peringatan hari boyongan pemerintahan dari Kabupaten Berbek ke Nganjuk Ke-144 dan sedekah bumi Tahun 2024.

Kegiatan Boyong ini diharapkan dapat menjadi wisata budaya yang memiliki daya tarik baik di wilayah regional maupun nasional. Boyong Natapraja dan Sedekah Bumi Kabupaten Nganjuk Tahun 2024 ini bersama-sama masyarakat bersuka cita, Merayakan panen, dan mengucapkan rasa syukur tiada tara. Purakan Gunungan, tradisi yang lestari, Menyatukan rakyat, dalam semangat dalam membangun negeri.(sy/erik) 

Posting Komentar

0 Komentar